Untukmu Kasihku..

Setelah membuka kembali email-email yang sudah banyak menumpuk dan belum di rapikan. Aku kembali menemukan satu email yang pernah ku kirim untuk si Cantik. Isinya puisi yang ku buat saat sebelum menikah kalau tidak salah.



Membuka mata dan berbahagia
terbawa sejuknya pagi
bangkit dari belaian mimpi
dinginnya bersuci menambah indahnya pagi
Hari ini,
ya hari ini, hari yang ku mulai dengan senyum
mendamba bahagia
mengharap damainya jiwa
hari ini, ya hari ini
Aku hidup, hanya mengharap Tenang dan damai Jiwa
kenapa, apakah diriku naif ?
ya, aku ini naif, terlalu banyak bermimpi
hidup dengan mimpi, makan masih mimpi, berjalanpun mimpi
(Lubang Hati oleh LETTO)
“Tak pernah aku menyesali yang ku punya
Tapi ku sadari ada lubang dalam hati
Ku cari sesuatu yang mampu mengisi lubang ini
Ku menanti jawaban apa yang dikatakan oleh hati”
Apakah dirimu,,
(Untuk orang yang aku cintai...)

0 komentar:

Posting Komentar